loading…
Memasuki dekade ketiga, JF3 Fashion Festival melangkah ke era baru dengan semangat yang lebih kuat. Foto/Instagram JF3.
Tema ini menjadi sebuah gerakan yang mengajak seluruh pelaku industri untuk mendefinisikan ulang warisan budaya sebagai kekuatan di masa depan.
Baca juga: Merek Skincare Ternama Umumkan Miss Kulit Glowing di Miss Indonesia 2025
Bagi Thresia Mareta, penasihat JF3 sekaligus pendiri LAKON Indonesia, tema ini menyuarakan pesan penting bahwa fashion tidak hanya tentang pakaian.
“Kami percaya bahwa fashion bukan sekadar benda. Fashion mengandung arti yang sangat luas, mencakup bahasa, warisan, seni, norma, etika, dan ilmu. Esensinya terletak pada keterampilan tangan. Namun agar tradisi bisa terpelihara, ia harus terus berkembang,” ujar Thresia.
Baca juga: Panggung Utama Tomorrowland 2025 Terbakar Hebat, Festival Tetap Lanjut
Ia menegaskan bahwa makna re-crafted membutuhkan keahlian dan kemauan agar tidak terjebak dalam pengulangan, dan bahwa satu-satunya batas yang ada adalah sejauh mana visi itu sendiri dapat diwujudkan.