loading…
PT Industri Baterai Indonesia (IBC) memastikan pembangunan pabrik sel baterai lithium di Karawang, akan menjadi hub pusat produksi baterai kendaraan listrik (EV) dan BESS untuk kawasan Asia Tenggara. Foto/Dok
“Jadi ini diproduksi dalam negeri, tapi kapasitasnya akan meningkat sehingga bukan hanya melayani market Indonesia, tapi juga Asia Tenggara, bahkan akan menjangkau market Amerika, dan India,” ujar pria yang akrab disapa Rey di Jakarta, Sabtu (5/7/2025).
Baca Juga: Prabowo Resmikan Proyek Baterai Kendaraan Listrik Terintegrasi, Nilai Investasi Hampir Rp100 T
Rey menyampaikan, kapasitas produksi pabrik tahap pertama ditargetkan sebesar 6,9 GWh untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik sekaligus ekspor regional. Nantinya, kapasitas akan terus diperluas hingga 15 GWh yang cukup memproduksi baterai untuk 200 ribu hingga 300 ribu kendaraan listrik.
“Kapasitas ini dirancang untuk terus tumbuh agar mampu bersaing di pasar global,” ucap pemuda berusia 29 tahun tersebut.