Ethereum telah mencatat pergerakan sideways pekan ini, membantu altcoin keluar dari tren turun hampir tiga pekan. Meski menghadapi sinyal bearish, termasuk aksi jual dari whale, harga Ethereum berhasil tetap stabil.
Stabilitas ini memunculkan ekspektasi akan potensi breakout yang bisa membuka jalan bagi kenaikan harga.
Whale Ethereum Mulai Jual Aset
Alamat-alamat whale kini menunjukkan sentimen bearish, karena sejumlah holder besar mulai melikuidasi posisinya.
Dalam 48 jam terakhir, alamat yang menyimpan antara 1 juta hingga 10 juta ETH telah menjual lebih dari 1,06 juta ETH (senilai sekitar US$2,57 miliar).
Aksi jual whale biasanya menimbulkan tekanan turun pada harga, menandakan potensi bias bearish. Namun, dalam kasus ini, harga Ethereum tetap mampu bertahan, yang mencerminkan ketahanan pasar.
- Baca Juga: Kapan Harga ETH Bangkit? Ini Prediksi Harga Ethereum (ETH) 2025/2026/2030
Menakar momentum makro Ethereum, grafik IOMAP (In/Out of the Money Around Price) menunjukkan adanya zona permintaan signifikan bagi ETH. Zona ini memuat 65,83 juta ETH senilai lebih dari US$159 miliar.
ETH ini dibeli di kisaran US$2.349 hingga US$2.421, membentuk area support yang kokoh.
Jumlah investor yang membeli ETH di kisaran harga ini sangat banyak. Mereka kecil kemungkinan akan menjual dalam kondisi impas atau bahkan merugi, sehingga membuat harga sulit jatuh di bawah level support utama ini.
Zona permintaan ini bertindak sebagai bantalan kokoh bagi harga Ethereum. Ini melindungi ETH dari potensi koreksi tajam yang bisa terjadi sewaktu-waktu. Support dari para investor ini memberikan fondasi yang kuat agar harga Ethereum tetap stabil, meskipun belakangan ini muncul tekanan jual yang cukup masif.
Walhasil, harga Ethereum jauh lebih kecil kemungkinannya untuk turun drastis di bawah titik US$2.344. Jika itu terjadi, maka bisa menjadi sinyal tren bearish yang lebih dalam.
Harga ETH Sedang Konsolidasi
Harga Ethereum saat ini bertengger di US$2.424, tipis di bawah resistance krusial di US$2.476.
Meskipun belum terjadi reli substansial, pergerakan sideways ini telah membantu ETH keluar dari tren turun selama tiga minggu. Fase konsolidasi ini tengah membangun pijakan untuk potensi momentum kenaikan dalam waktu dekat.
Faktor-faktor yang telah dibahas sebelumnya mengindikasikan bahwa Ethereum kemungkinan akan terus berkonsolidasi di rentang US$2.344 hingga US$2.476. Atau bahkan bisa menembus resistance tersebut.
Seumpama Ethereum berhasil mengubah US$2.476 menjadi support, apresiasi menuju US$2.606 kemungkinan akan terjadi. Hal ini akan menjadi breakout signifikan dan dapat menarik lebih banyak pembeli ke pasar.
- Baca Juga: Passive Income Ethereum: Aplikasi Crypto Penghasil Uang Terbesar
Di sisi lain, jika kondisi pasar secara umum berubah menjadi sangat bearish, serupa dengan sentimen pekan lalu, harga Ethereum bisa tergelincir di bawah US$2.344 dan jatuh ke US$2.205.
Adapun aksi turun di bawah support ini akan membatalkan proyeksi bullish saat ini. Selain itu, hal itu berpotensi menandakan koreksi lebih lanjut.
Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi dan analisis harga Ethereum (ETH) ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
