loading…
Film Superman diduga menyuarakan dukungan terhadap Palestina dan menampilkan narasi yang dianggap anti Israel. Tuduhan ini mencuat dari reaksi penonton. Foto/Slash Film
Dilansir dari Newsweek, Jumat (18/7/2025), meski menuai kontroversi, Superman , film besutan James Gunn yang tayang perdana pada 11 Juli 2025 ini tetap meraih kesuksesan besar di box office global.
Film ini merupakan reboot dari waralaba ikonik DC dan menjadi proyek perdana Gunn dalam DC Universe. Dalam pekan pertama perilisannya, film ini berhasil meraup pendapatan lebih dari USD217 juta atau Rp3,5 triliun dan mendapat skor tinggi di Rotten Tomatoes, 83 persen Tomatometer dan 93 persen Popcornmeter.
Namun, kesuksesan finansial tersebut dibayangi oleh kritik tajam dari sebagian penonton yang menilai alur ceritanya memiliki kemiripan dengan konflik nyata antara Israel dan Palestina. Perdebatan ini ramai diperbincangkan di berbagai platform media sosial, terutama TikTok, X, dan Reddit.

Foto/IMDb
Baca Juga: Adegan Ciuman Superman Dihapus di India, Picu Gelombang Protes Penggemar